dari diary gadis SMA

December 07, 2011


Sesungguhnya kekurangan itu ada pada orang yang tak pernah merasa kekurangan. Merasa benar ternyata kesalahan selalu diproduksinya tanpa henti. Merasa tak ada yang menyaingi, ternyata tak ada yang menganggapnya saingan. Merasa selalu menang, padahal kekalahan menjadi mahkota keagungannya. Namun satu yang dapat diakui dari dirinya. Keberaniannya berbicara. Lidahnya mampu membelah bak sebilah pedang tajam.suaranya menggelegar bagai petir. Kehadirannya bagai gemuruh yang menggelisahkan hati. Ancaman bagi ketenangan. Itu semua karna hatinya yang buta. Ego nyelimuti nuraninya. Keangkuhan menguasai batinnya. Sungguh tragis!!!

Kebahagiaannya menjadi malapetaka bagi yang lemah. 

Senyumnya mencabik nurani yang tertindas. Tawanya 

menusuk jantung yang tak berdosa. Kepuasannya adalah 

racun yang sangat menyiksa. Hanya waktu yang akan 

membuktikan semuanya. 

You Might Also Like

0 comments