Letter for Yaya -7 : Kring-kring, Love letter :)
June 18, 2014
Saya rajin sekali ngeblog, saya ngeblog agar dapat membunuh waktu yang ada. Saat otakku tak bisa berbuat apa-apa dengan project kantor, aku memilih fokus pada hal lain. Yah, saya mengisinya dengan browsing atau mem-posting yang sedang ada di kepala saya saat itu juga. hampir seminggu ini atau sudah lebih yah? entahlah kapan mulainya.
Tapi entah kenapa, sekarang saya sedang mulai menuliskan postingan ini dan sedikit berfikir lebih dalam dari biasanya. Mungkinkah ada yang hilang ? mungkinkah saya sedang merindukan sesuatu? atau saya sedang tidak tahu apa yang sedang saya kerjakan dan jalani?
Saya merindukan sahabat yang tiap hari selalu menemani saya. Dan saya merasakan kalau 2-3 hari ini saya tidak begitu menemanimu. Saya sedih sekali karena akhir-akhir ini kamu mungkin ingin menumpahkan segalanya dan saya tak punya perhatian untuk itu. Maafkan saya, saya betul-betul payah. Maafkan saya karena lalai untuk menyayangi dan menemanimu. Terlintas seperti apa respon yang saya berikan saat kamu mengatakan perasaanmu dan kekecawaanmu tentang dia. Saya mengambil kesimpulan sendiri sepertinya. Ahh saya tidak sesensitif dulu lagi menanggapi "hal" seperti itu. Cin, kau tahulah rasa seperti itu mungkin sedikit jadi trauma. Maafkan saya lagi.
Cin, saya senang membaca tulisanmu meski serasa ingin nangis. Saya jadi tidak sabar untuk terbang kesana. Sangat-sangat tidak sabar.
Disini saya sedang berusaha untuk jadi lebih baik, semoga besok saya dapat voucher "big sureprise" dari Allah. 2 permintaan dan kuselipkan kamu dipermintaan ke 2. hahahhaa. Cin cin cinnnnnnnnnn............ saya rindu sekali. Sekarang kamu lagi bikin apa?? disini pukul 16.16. disana masih jam 3 yah.
Mungkin saya harus segera menyelesaikan project agar kembali stabil. Sebelum project ini selesai saya tidak bisa fokus apa-apa. Tapi anehnya, sayapun tidak bisa fokus mengerjakan project ini. Saya tidak tahu mau buat polanya seperti apa. Saat mengerjakannya, saya memikirkan pekerjaan lain yang menurut saya mungkin lebih menarik. Mungkin kamu ada benarnya kalau saya ini kurang bersyukur. Saya masih ingat bagaimana saya merencanakan., tapi itu lah saya. Saya tidak pandai menjalankan :'(
Mengenai perselisihan kemarin, saya tidak tahu mau nulis apa. Karna saya lupa. Saya lupa kita selisih karena apa. Dan saya rasa saya tidak lama marahnya. Iya kan? eh satu lagi, post-an "never leave you" itu tentang siapa? saya yah?
Balas, dan ceritakan apa saja pada ku. Ada baiknya kita berkirim surat tiap hari, selagi kita masih punya waktu. Yahhhh,.... hihihih..
I miss you cin... :**
0 comments